UNTUKMU SAHABATKU


Sahabat bagiku adalah mereka yang menerimaku apa adanya, mereka yang mendukungku  disemua kondisiku maupun itu baik atau buruk, mereka juga yang selalu menghiburku. Dan mereka merupakan tempat ternyaman bagiku.

Mereka tidak sempurna secara 100%, banyak salah, banyak kurang sepemahaman, dsb. Tapi tidak masalah untukku, karena aku pun tidak sempurna sebagai sahabat. Seperti mereka yang menerimaku apa adanya, dan aku pun menerima ketidaksempurnaan mereka. Karena seorang sahabat yang baik itu tidak pernah memandang sebelah mata sahabatnya sendiri.

Aku memiliki berbagai macam sahabat. Mulai dari karakternya, sifatnya, pemikirannya, dan kebiasaannya yang berbeda-beda. Seperti layaknya Indonesia, persahabatan juga Bhineka Tunggal Ika, meski berbeda tetapi tetap satu. Tidak banyak sih sahabat yang kumiliki, tapi setidaknya mereka berkualitas untukku.

Untuk kamu sahabatku, terima kasih atas semua hal yang telah kamu lakukan dan berikan untukku. Terima kasih atas dukunganmu yang membuatku menjadi kuat. Terima kasih atas kritik, saran dan nasihat yang sering kalian ucapkan untukku. Terima kasih sudah menjadi bagian dalam hidupku, aku tidak tau bagaimana jadinya jika hidupku tanpa kalian. Kalian sangat berarti untukku. Aku sangat berterima kasih kepada Allah yang telah mempertemukan kita sebagai seorang sahabat.

Sahabatku, maafkan aku jika aku ada salah. Entah berapa banyak kesalahan yang telah kuperbuat padamu. Mungkin secara tidak langsung aku pernah menyakiti hatimu, atau mungkin aku pernah menyinggungmu. Membuatmu kesal, marah, bahkan membenciku. Kamu boleh kesal dan marah denganku, tapi tolong jangan pernah membenciku. Aku pun tidak pernah membencimu. Karena hanya kamulah yang aku miliki, dan aku sangat begitu menyayangimu.

Sahabatku, aku tau persahabatan kita tidak akan pernah kekal di dunia. Sewaktu-waktu aku bisa kehilanganmu, dan kamu pun bisa kehilanganku, tanpa kita bisa berkompromi terlebih dahulu dengan waktu. Yang menciptakan persahabatan kita ini yaitu Allah SWT. Aku selalu memohon kepada-Nya agar persahabatan kita dapat terus berlanjut hingga di semesta nanti, yaitu di surganya Allah. Tapi sebelum itu terjadi, selagi waktu masih berputar dan nafas masih berhembus, aku harap kita bisa meluangkan waktu sejenak untuk bertemu, berbincang, bercanda, bertukar pikiran dan perasaan, keliling kota, makan bersama, menghabiskan waktu bersama, sampai takdir yang memisahkan kita datang.

Sahabatku, aku mohon padamu, apapun yang terjadi nantinya, tolong jangan pernah melupakanku, jangan pernah melupakan kebersamaan kita. Meski ragaku telah tiada, tapi simpanlah aku dilubuk hatimu. Jangan pernah bersedih atas kehilanganku, karena kalian tidak benar-benar kehilanganku, kita hanya terpisah sementara. Aku pun juga sama, aku tidak akan pernah melupakanmu, karena hanya kamu lah sahabatku.


Dari aku yang selalu merindukanmu.










Komentar